Printer merupakan komponen yang sangat penting bagi sebuah perusahaan, printer memiliki peranan penting dalam membantu meningkatkan produktifitas karyawan. Printer berguna untuk mencetak dokumen kantor ataupun laporan penting. Sebuah perusahaan yang memiliki karyawan yang banyak tentu harus memiliki printer sejumlah karyawan yang dimiliki perusahaan tersebut. Bayangkan berapa biaya yang harus dikeluarkan sebuah perusahaan untuk membeli printer sejumlah karyawan yang ada ? Misalkan dalam sebuah perusahaan terdapat 70 karyawan, saya asumsikan harga printer termurah (infus )sekarang sekitar 600 rb. Jadi perusahaan tersebut harus mengeluarkan uang sebesar :
Rp. 600.000,- x 70 Karyawan = Rp. 42.000.000,-
Wow... Tak sedikit bukan uang yang harus dikeluarkan perusahaan hanya untuk membeli printer ?
Namun masalah biaya untuk pengeluaran membeli printer baru tersebut dapat diatasi dengan melakukan sharing printer.
Sharing printer adalah membagi penggunaan printer agar bisa digunakan oleh sejumlah karyawan secara bersama-sama. Jadi sebuah printer dapat diakses dan digunakan oleh beberapa karyawan. Tentu dengan menerapkan konsep sharing printer tersebut akan menghemat biaya pengeluaran perusahaan.
Namun ada beberapa kendala yang sering dihadapi oleh karyawan dalam membagi sumber daya printer.
1. Printer tidak bisa diakses
Printer yang tidak bisa diakses biasanya disebabkan oleh beberapa masalah yaitu :
Konfigurasi jaringan di kantor anda bermasalah. Dalam melakukan sharing printer membutuhkan konfigurasi jaringan agar printer bisa disharing ke sejumlah karyawan. Ketika konfigurasi jaringan di kantor anda bermasalah maka otomatis printer tidak bisa disharing.
2. Muncul kotak dialog login
Permasalahan ini muncul karena konfigurasi sharing printer anda salah.Coba masuk ke control panel > Network and Internet > Network and Sharing center > Change Advance Sharing Settings.
Ubahlah settingan anda seperti berikut ini :
Pada file and printer sharing pilih option turn off file and printer sharing.
Hal tersbut berguna agar user lain yang ingin mengakses printer yang disharing tidak perlu untuk login.
3. Berbeda workgroup
Jika anda menyetting hanya satu workgroup saja yang bisa mengakses printer maka ketika ada karyawan lain yang berbeda workgroup tentu tidak akan bisa mengakses printer anda.
0 komentar